Pembangunan Gedung C Sekolah Tahfidz Durrotul Ummah dimulai dengan tahapan awal berupa penggalian tanah sebagai persiapan struktur pondasi. Penggalian ini dilakukan sesuai dengan denah dan kedalaman yang telah dirancang oleh tim teknis, guna memastikan kestabilan struktur bangunan. Setelah proses gali selesai, tahap selanjutnya adalah pembuatan pondasi menggunakan campuran beton bertulang yang kokoh, yang bertujuan untuk menopang beban gedung secara menyeluruh dan memastikan daya tahan terhadap guncangan atau pergeseran tanah.
Setelah pondasi selesai dan dipastikan mengering serta kuat, pembangunan berlanjut ke tahap penanaman baja sebagai kerangka utama bangunan. Baja yang digunakan telah melalui proses pemilihan material yang kuat dan tahan lama, demi menjamin kualitas struktur jangka panjang. Proses penanaman baja dilakukan secara bertahap, mulai dari tiang utama hingga rangka atap, yang kemudian akan menjadi dasar untuk pembangunan lantai dan dinding gedung. Dengan dilaksanakannya tahap-tahap ini secara sistematis dan profesional, diharapkan Gedung C dapat segera difungsikan sebagai fasilitas belajar yang representatif bagi para santri.